Tidak Pintar Itu Indah!

mungkin ini kata kata yang aneh......! masak ada orang yang kurang pintar lebih hebat daripada orang pintar...!ngawur...ah...!

Ya memang pernyataan tersebut benar. kenapa...? Hal ini dapat dibuktikan dengan logika tersendiri
jika anda merasa ada hal yang tidak anda bisa mengerti,yang bisa diketahui oleh orang lain, jangan lah anda bersedih, ataupun menganggap diri sendiri kurang berharga, karena setiap manusia mempunyai keterampilan masing masing.Penulispun sadar kalau menjadi orang yang kurang pintar itu, adalah anugrah.. !haha,...! tetapi ini memang benar-benar terjadi..! percayakah anda.....?

Gini..! dalam hidup ini, manusia ada yang suka bekerja keras,ada yang suka bekerja sambil santai, atau bahkan ada yang tidak suka bekerja sama sekali. contohnya  yaitu antara orang yang bisa membuat sesuatu(misalnya  membuat software, perhiasan yang elegan, karya yang sangat bagus, dan lain sebagainya).

Nah, seperti yang kita ketahui, misalnya kita bodoh dalam hal itu, tetapi pernahkah anda berpikir, bahwa kebodohan anda adalah  kunci kesuksesan anda.Seperti yang sudah saya jelaskan tadi, saya tekankan kalau menjadi orang pintar itu, pasti memiliki skil, teknik,dan bakat teersendiri yang merupakan ciri khas dariorang pintar tersebut.Nah sedangkan kita yang tidak tau apa-apa dan tanpa bermodalkan skil dan lain sebagainya,bisa menjadi lebih hebat dari orang pintar tadi...! Bagaimana caranya..?

Nah salah satu caranya yaitu kita perlu mengadakan kerjasama dengan orang pintar tersebut.dengan cara memasarkan hasil karya dari orang pintar tersebut. sehingga anda dan orang pintar tersebut mendapatkan keuntungan, entah ia yang mendapatkan keuntungan lebih banyak, atau sebaliknya, atau sama rata. Disinilah letak kespesialnya...!

Dimana letak kespesialnya..?apakah anda tidak sadar, orang yang anda ajak kerja sama tersebut,bisa mendatangkan keuntungan kepada anda padahal anda sendiri hanya memasarkan(tugasnya lebih ringan)daripada orang pintar trsebut(tugasnya lebih berat dari pada anda) dari ia membuat barang yang akan di pasarkan, belum lagi jika ada kesalahan pada saat membuat barang tersebut, yang resikonya kan ditanggung sendiri oleh pembuat. selain itu, kita yang membayar orang pintar tesebut(masak ada orang pintar yang di gaji oleh orang yang kurang pintar)

Jadi,  terbukti kan kalau orang yang kurang pintar tersebut bisa lebih pintar dari orang yang pintar tersebut, Buktinya orang pintar tersebut digaji oleh orang yang kurang pintar tersebut.

Selain contoh di atas, penulis mempunyai contoh yang alin yaitu kadang kadang, ada orang pintar yang selalu memikirka apa yang akan terjadi akibat dari perbuatanya. Ngerti kan dengan maksud saya...! Orang pintar itu selalu  seperti ini Contoh: ( jika ini yang saya lakukan maka akan terjadi hal ini, kemudian jika hal ini terjadi akan terjadi hal itu, dan jika...,......... sampai seterusnya....!)

 hingga yang terjadi, ia tidak pernah melaksanakan  apa yang seharusnya yang ia lakukan, berbeda dengan orang yang kurang pintar, karena biasanya pemikiran  orang yang kurang pintar itu PE'AK alias (Pendek akal) jadi secara otomatis, ia akan melaksanakan apa yang mesti ia laksanakan tanpa melihat resikonya. sehingga orang yang kurang pintar tersebut lebih banyak tau tentang sesuatu karena ia laksanakan, berbeda dengan orang pintar tadi...! ( ya lebih baik mendapat satu ataupun min satu daripada nol sama sekali).karena hasil nol itu kosong,berbeda dengan ada hasilnya(walaupun baik atau buruk)

Lalu penulis menemukan comment yang mengatakan lebih baik bisa kedu-duanya contohnya anda bisa membuat barang sendiri, lalu memasarkanya sendiri.

 Kalau ini menurut penulis sama saja. Bayangkan jika anda mau menjadi orang pintar, tidak cukup memerlukan waktu satu hari). Ingat bro... !menjadi orang yang pintar itu susah,karena anda harus belajar dan waktunya pun tidak tanggung tanggung(Walaupun anda memang sungguh-sungguh dalam belajar ataupun anda memiliki otak yang brilian,tetapi jangan mengharapkan keajaiban datang dan membantu anda).

 Bahkan ada yang sampai tahunan,erpuluh tahun untuk menjadi orang yang pintar  andaikan anda bisa menjadi orang yang pintar, dan sudah bisa memasarkan produk anda sendiri, mungkin anda sudah tua karena belajar seperi yang saya katakan tadi, baik mengasah keterampilan, dan sebagainya memerlukan waktu yang sangat super lama.

Jadi apakah anda mau menikmati hasil dari kerja keras anda ketika anda sudah mempunyai uban. botak sebelah, tentu tidak kan karena itu sama saja dengan berbohong .. karena hasilya hanya akan anda nikmati ketika umur kita sudah tidak panjang lagi, so buat apa anda bekerja kalau hasilnya tidak bisa anda nikmati.

Jadi pilihlah sekarang jalan pikiran mu sendiri. dan jadilah dirimu sendiri(bukan follower/pengikut) karena apa yang anda jalankan selama ini adalah hidup anda dan tidak ada gunaya mengikuti orang lain.
bila perlu rubahlah fola berpikir anda denganberpikir yang realistis dan logis.

Lagian jika anda merasa pendapatan anda lebih rendah, anda bisa melakukan hal yang sama kepada orang lain yang memiliki kepintaran lebih dengan teknik yang sama.